Dailynesia.co – Heboh di media sosial polemik Paskibraka lepas jilbab atau hijab.
Sebelumnya saat pengukuhan Paskibraka nasional oleh Presiden Joko Widodo, tak terlihat satupun anggota putri yang mengenakan jilbab.
Padahal saat kedatangan dan gladi terlihat beberapa mengenakan jilbab.
Badan Pembina Ideologi Pancasila (BPIP) melalui ketuanya, Yudian Wahyudi menanggapi polemik Paskibaraka lepas jilbab.
Dirinya menegaskan tidak melakukan pemaksaan kepada anggota Paskibraka putri untuk lepas jilbab.
“Kami memahami aspirasi masyarakat. BPIP menegaskan bahwa tidak melakukan pemaksaan,”ujar Yudian dikutip dari Tempo.
Dirinya juga mengatakan pelepasan jilbab atau hija di acara pengukuhan yang berlangsung di IKN sebagai kesukarelaan anggota.
Baca juga: Kemenparekraf Beri Beasiswa 10 Anak Asli Natuna Kuliah di Politeknik Pariwisata
Polemik Paskibraka Lepas Jilbab Tuai Respon
Warganet langsung merespon polemik Paskibraka lepas jilbab ini hingga menjadi trending di X.com.
Banyak dari mereka yang mengecam kebijakan BPIP tersebut. Kritikan juga datang dari anggota DPR RI, Andre Rosiade.
Dirinya menilai pernyataan Yudian Wahyudi soal polemik ini menunjukan bahwa ketua BPIP itu tidak paham Bhinneka Tunggal Ika.
Andre Rosiade seperti tertulis dalam keterangan di Instagramnya meminta Presiden Jokowi mencopot Yudian Wahyudi dari BPIP karena dinilai telah membuat gaduh.
“Saya usulin dipecat aja, Pak Jokowi. Bikin gaduh negara. Puluhan tahun kita nggak ada masalah, kok tiba-tiba Anda (Yudian Wahyudi) jadi Kepala BPIP Anda bikin susah,” tulis pria asal Sumatera Barat itu. *