Dailynesia.co – Suku bunga kredit perbankan di Indonesia belum turun masih tinggi, bahkan telah berlangsung sejak tahun 2023 dan bunga pinjaman bank berapa persen?
Pertanyaan mengenai bunga pinjaman bank berapa persen, kerap ditanyakan oleh mereka sebagian nasabah yang ingin melakukan pengajuan pinjaman di perbankan.
Baca juga: Kapal Induk China Pertama Kalinya Masuk Pulau Yonagubi Pulau Paling Selatan Jepang
Faktor Mempengaruhi Suku Bunga Pinjaman Bank
Menjawab pertanyaan bunga pinjaman bank berapa persen terlebih dahulu memahami suku bunga pinjaman, karena fenomena naik turun tidak dapat dipastikan.
Hal ini juga tidak pasti seperti BRI yang penyesuaian tidak bisa dilakukan serta merta, melainkan harus melihat suku bunga kredit.
Ada berbagai faktor dalam penyesuaian pertimbangan suku bunga acuan, di antaranya likuiditas kemudian juga struktur pinjaman berbeda-beda.
Berbeda dengan bank Mandiri menetapkan suku bunga menyesuaikan kondisi likuidas pasar, struktur biaya dana hingga kondisi pasar.
Baca juga: Jadwal KJP Plus Oktober 2024 Sudah Ada? Penerima Manfaat Harus Penuhi 3 Syarat
Inilah Bunga Pinjaman Bank di Indonesia
Pertanyaan mengenai bunga pinjaman bank berapa persen dapat dilihat dari sejumlah bank berikut, terdiri dari bank BCA dan bank BRI.
Bank Mandiri disusul bank BNI dan Bank Danamon hingga bank BTN masing-masing menawarkan bunga pinjaman berbeda-beda, berikut ulasan selengkapnya
1. Bank BCA
Menjawab pertanyaan bunga pinjaman bank berapa persen salah satunya, yaitu PT Bank Central Asia Tbk(BBCA).
Bank swasta terbesar di Indonesia ini bunga pinjaman bank bervariasi, seperti kredit KPR 7,20 persen berikutnya kredit non KPR5,96 persen, sedang kredit retail 8,10 persen.
2. Bank BNI
Beralih pada PT Bank Negara Indonesia( Persero) Tbk. (BBNI) menawarkan bunga kredit korporasi 8 persen kemudian kredit ritel 8,25 persen.
Kalau soal kredit KPR bank BNI menawarkan 7,25 persen selanjutnya non KPR 8,75 persen, yang pasti bunga pinjaman ringan dan bervariasi.
3. Bank BTN
Lain lagi PT Bank Tabungan Negara.Tbk(BBTN) menurut data dari Otoritas Jasa Keuangan(OJK), bunga pinjaman bank kredit korporasi 6,05 persen.
Kemudian, masalah kredit ritel 8,30 persen berikutnya kredit KPR 7,30 persen dan kredit non KPR sementara non KPR 8,80 persen.
4. Bank BRI
Hal menarik bank milik BUMN yaitu BRI juga tidak kalah dengan bank swasta lainnya dalam memberikan pinjaman bank, dengan kredit korporasi 8 persen.
Beralih kredit ritel sebesar 8,25 persen terus solak kredit KPR 7,25 persen dan non KPR 8,75 persen.
5. Bank Mandiri
Selain bank BUMN dari BRI, bank Mandiri hadir menawarkan kredit korporasi 8,05 persen dan kredit ritel memberikan bunga pinjaman bank 8,30 persen.
Tampaknya masalah KPR juga memberi perhatian terlihat kredit KPR 7,30 persen, sementara non KPR 8,80 persen.
6. Bank Danamon
Soal bunga pinjaman bank berapa persen memang kerap kali ditanyakan, sebagian nasabah yang ingin meminjam dana di antaranya bank Danamon.
Bank Danamon sebagai bank swasta terlihat menaruh perhatian pada kredit, terutama kredit korporasi sebesar 8,50 persen dan kredit ritel 9 persen
Masih berkaitan masalah kredit, terutama kredit KPR tampaknya bank Danamon memberikan kredit 8,25 persen serta kredit non KPR 9,25 persen.
7. Bank Permata
Masalah bunga pinjaman bank berapa persen memang penting diketahui kemudian bank Permata jawabannya, karena bunga yang ditawarkan rendah.
Bank Permata dalam persoalan kredit korporasi adalah 8,50 persen dan kredit ritel 9 persen, berikut kredit KPR 8,50 persen serta non KPR 8,75 persen.
Sebenarnya, masih banyak lagi bank-bank yang memberikan pinjaman dengan bunga pinjaman bervariasi, akan tetapi pastikan memilih sesuai kebutuhan.
Itulah, jawaban singkat pertanyaan bunga pinjaman bank berapa persen, ternyata tidak sama setiap bank dalam menawarkan kredit hal itu bagian strategi bank menghadapi persaingan.