Dailynesia.co – Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) mengungkapkan bahwa dampak dari erupsi Gunung Ruang dini hari tadi mengakibatkan stasiun seismik rusak. Alat ini berfungsi sebagai perekam berbagai aktivitas kegempaan gunung api.
Hetty Triastuty selaku Penyelidik Bumi Madya menjelaskan bahwa stasiun seismik itu dibangun di pinggir pantai Pulau Ruang. Jaraknya hanya kisaran dua kilometer dari pusat kawah aktif. Akan tetapi, sekarang ini alat tersebut sudah mati usai erupsi.
‘’Alat kami mati tidak berapa lama setelah kejadian erupsi dini hari tadi,’’ kata Hetty sebagaimana yang telah dilansir dari Antara, pada hari Selasa, 30 April 2024.
Hetty memaparkan pula bahwa walaupun stasiun seismik di Pulau Ruang rusak akibat erupsi gunung ruang berapi tersebut, namun pihaknya masih memiliki stasiun seismik lain. Letaknya berada di pos pengamatan gunung api di Pulau Tagulandang.