Demonstrasi Semarang Memanas: Fakta-Fakta Ricuh yang Perlu Diketahui

Demonstrasi Semarang memanas pada Senin malam, 26 Agustus 2024, menyebabkan bentrokan antara demonstran dan polisi. Berikut fakta-fakta terkait insiden ini yang perlu diketahui.

demonstrasi semarang memanas
demonstrasi semarang memanas/ delik.tv

Dailynesia.co – Demonstrasi Semarang memanas seiring dengan berlangsungnya demonstrasi  yang berubah menjadi ricuh pada malam hari.

Demonstrasi yang awalnya berlangsung damai, berubah menjadi bentrokan setelah aparat kepolisian berusaha membubarkan massa.

Beberapa orang terluka, dan sejumlah mahasiswa serta pelajar diamankan. Berikut adalah fakta-fakta terbaru mengenai insiden tersebut.

Baca juga: Penumpang Kapal Roro Telaga Punggur Terlantar, Kehabisan Tiket Keberangkatan

Polisi Imbau Demo Bubar, Bentrok Terjadi

demonstrasi semarang memanas
demonstrasi semarang memanas/ Radar lawu- jawa pos

Pada pukul 18.00 WIB, polisi meminta para demonstran di Semarang untuk membubarkan diri dan pulang.

Aparat menggunakan pengeras suara untuk mengimbau massa agar kembali ke rumah dan melanjutkan aksi di hari berikutnya jika merasa tuntutan mereka belum tercapai.

Namun, tidak lama setelah imbauan tersebut, situasi demonstrasi Semarang memanas.

Bentrokan pecah antara demonstran dan polisi, dengan insiden pelemparan batu dan kayu ke arah aparat yang berada di garis depan.

Baca juga: Hunian Baru Warga Rempang di Tanjung Banon, Targetkan Rampung September 2024

Demosntrasi Semarang Memanas, Polisi Gunakan Gas Air Mata di Lapangan

Untuk meredakan situasi yang semakin tidak terkendali, polisi akhirnya menggunakan gas air mata untuk membubarkan massa.

Akibatnya, Jl Pemuda di depan Kantor Bapeda Semarang dipenuhi asap dari gas air mata.

Leave a Reply