Dailynesia.co – Operator Whoosh, PT Kereta Cepat Indonesia-China (KCIC), baru-baru ini mengumumkan bahwa admin akun media sosial mereka di X akan diberi sanksi akibat komentar tidak pantas yang ditulis mengenai Patrick Kluivert, calon pelatih baru timnas sepak bola Indonesia.
Kasus ini menarik perhatian publik dan menjadi perbincangan hangat di dunia maya.
KCIC melalui akun resmi mereka di X, @keretacepatID, merilis sebuah pernyataan klarifikasi yang menjelaskan situasi ini.
Baca juga: PT Aspirasi Hidup Indonesia Resmi Ubah Nama ACES Menjadi AZKO Setelah Keluar dari ACE Hardware
Begini Komentar Admin Whoosh
Dalam pernyataan tersebut, KCIC meminta maaf atas kelalaian dalam pengelolaan media sosial.
“Perihal comment dengan text yang kurang pantas pada akun resmi di aplikasi X PT KCIC – Whoosh dengan ini, management PT KCIC menyatakan permohonan maaf atas kelalaian admin pengelolaan sosial media Whoosh,” tulis KCIC, dilansir dari CNN Indonesia.
Pernyataan ini menunjukkan keseriusan KCIC dalam menangani masalah yang muncul akibat komentar tersebut.
Komentar kontroversial itu muncul di bawah unggahan jurnalis Italia, Fabrizio Romano, yang mengabarkan bahwa Kluivert akan menjadi pelatih timnas Indonesia dan kesepakatan telah tercapai.
Baca juga: UMKM dan Digitalisasi: Tugas Khusus Stafsus Gibran Rakabuming Raka
Apa Respon Nitizen Setelah Komentar itu Viral?
Setelah komentar tersebut viral, berbagai netizen mulai membagikan tangkapan layar yang menunjukkan isi komentar sebelum dihapus oleh pihak KCIC.
Admin Whoosh yang terlibat dalam insiden ini akan menerima sanksi sesuai dengan aturan perusahaan. “Saat ini comment tersebut sudah dihapus dari akun resmi PT KCIC.
Atas kejadian tersebut KCIC admin terkait akan diberikan sanksi sesuai aturan perusahaan,” sambung KCIC.