Jika nilai simpanan melebihi batas penjaminan, orang tua dapat memecah simpanan ke beberapa bank untuk tetap mendapatkan perlindungan LPS.
Di sisi lain, asuransi pendidikan menawarkan proteksi tambahan yang sangat bermanfaat. Jika orang tua tidak mampu lagi bekerja karena meninggal dunia atau cacat total, asuransi pendidikan akan memastikan anak tetap mendapatkan dana pendidikan.
Namun, asuransi pendidikan yang disertai dengan unit link atau PAYDI (Produk Asuransi Yang Dikaitkan dengan Investasi) memiliki risiko investasi. Nilai investasi bisa naik dan turun tergantung kinerja pasar.
Baca juga: 5 Rekomendasi Aplikasi Pinjam Uang Bunga Rendah, Ini Tips Pilih Pinjol yang Legal
Jangka Waktu Rekomendasi
Tabungan pendidikan umumnya disarankan untuk tujuan jangka pendek hingga menengah. Ini karena tabungan pendidikan memberikan keamanan dengan risiko yang lebih kecil dan kepastian dalam jumlah dana yang bisa dicairkan.
Sedangkan asuransi pendidikan lebih cocok untuk tujuan jangka panjang. Dengan tambahan proteksi dan investasi, asuransi pendidikan memberikan manfaat yang lebih besar seiring berjalannya waktu, meskipun dengan risiko investasi yang harus diperhitungkan.
Perhitungan Biaya Pendidikan
Keberhasilan dalam memilih asuransi pendidikan sangat bergantung pada perhitungan biaya pendidikan anak yang direncanakan oleh orang tua.
Jika biaya pendidikan anak tidak sesuai dengan yang diperkirakan, maka pencairan dana mungkin tidak akan mencukupi.
Oleh karena itu, orang tua perlu melakukan perhitungan yang cermat dan memperhatikan berbagai faktor sebelum memutuskan untuk mengambil asuransi pendidikan.
Mempersiapkan dana pendidikan anak merupakan langkah penting yang bisa dilakukan dengan memilih tabungan pendidikan atau asuransi pendidikan.
Tabungan pendidikan vs asuransi pendidikan memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing yang harus dipertimbangkan dengan baik.
Tabungan pendidikan memberikan keamanan dengan risiko yang lebih kecil dan perlindungan dari LPS, cocok untuk tujuan jangka pendek hingga menengah.
Sementara itu, asuransi pendidikan menawarkan proteksi dan potensi pertumbuhan dana melalui investasi, cocok untuk tujuan jangka panjang meskipun dengan risiko yang lebih tinggi.
Orang tua perlu memahami perbedaan ini dan menyesuaikan pilihan mereka dengan kebutuhan dan kemampuan finansial mereka.
Dengan demikian, Ada dapat memastikan antara tabungan pendidikan vs asuransi pendidikan bahwa dana pendidikan anak mereka terjamin dan anak-anak dapat meraih pendidikan terbaik sesuai dengan yang diharapkan.