Bagaimana Cara Hitung Bunga Flat dalam Pinjaman? Pahami Rumus Umumnya

Angsuran per bulan yang tetap jadi nilai plus

hitung bunga flat
Ilustrasi cara hitung bunga flat dalam pinjaman. (canva)

Dailynesia.co – Masih banyak yang belum memahami bagaimana cara hitung bunga flat. Pahami rumusnya sebelum memutuskan untuk melakukan pinjaman.

Tidak dapat dipungkiri di era sekarang masyarakat tidak bisa terlepas dari kredit atau pinjaman. Termasuk untuk hal-hal penting dan mendasar seperti rumah dan kendaraan.

Meski memang dianjurkan untuk membeli sesuatu secara lunas atau menabung lebih dahulu, namun karena kebutuhan mendesak dan beragam hal lainnya maka kredit atau pinjaman jadi pilihan terbaik.

Namun tentu sebelum memutuskan melakukan pinjaman atau kredit barang pahami dulu sejumlah istilah dan mekanisme yang berjalan. Salah satuyna adalah mengenai hitung bunga flat.

Bunga flat menjadi istilah yang cukup sering terdengar dalam hal pinjam meminjam atau kredit.

Pasalnya beberapa kredit barang mencantumkan satu hal ini dalam prosesenya. Sementara itu apakah bunga flat dan adakah hitung-hitungan atau rumusnya?

Dailynesia kali ini akan membeberkan mengenai rumus hitung bunga flat dan juga pengertiannya.

Baca juga: Tugas Penata Layanan Operasional PPPK 2024, Berapa Kisaran Gajinya?

Alasan Gunakan Skema Kredit

Sebelum membahas terkait apa itu pengertian dan juga hitung bunga flat, ketahui dulu alasan dan manfaat mengapa masyarakat menjadi tertarik dengan hal-hal berbau kredit. Apa saja?

Jangan menganggap rendah atau bahkan terkadang tidak perlu. Kredit atau pinjaman selama itu legal dan mampu membayarnya, ternyata memiliki manfaat besar seperti berikut:

Baca juga: Permasalahan Gizi di Indonesia Meningkat: Penurunan Stunting Lambat, 14% di 2024 Tidak Realistis?

1. Memenuhi Kebutuhan

Dengan skema kredit, maka masyarakat dapat mudah. Terutama untuk barang-barang penting namun harga relatif mahal.

Melalui skema kredit, masyarakat dapat memenuhi kebutuhan sekunder mepet primer seperti rumah, kendaraan, barang elektronik, bahkan hingga biaya kesehatan.

2. Memutar Roda Ekonomi

Bayangkan bagaimana jika semua orang menahan untuk membeli barang konsumsi dan memilih untuk saving atau menabung?

Tidak perlu mengukur satu negara, jika itu terjadi pada satu kota kecil saja angka terasa effect-nya.

Maka itu skema kredit hadir agar bisa memutar roda ekonomi di masyarakat dengan menjaga daya beli dan perputaran uang yang dibelanjakan.

Leave a Reply