Dailynesia.co – Berkunjung ke Tulunggung menjumpai Masjid Al-Fattah Muhammadiyah Tulungagung yang terdiri 3 lantai dengan desain modern.
Fasilitas Masjid Al-Fattah Tulungagung begitu lengkap,ada lift belum lagi basement yang berisi sederet mobil mewah Alphard sampai Mery terbaru.
Baca juga: Cara Gadai BPKB Mobil Cepat Cair di Pegadaian dengan 3 Langkah Ini, Apa Saja?
Profil Mbah Trimo yang Membuat Banyak Nitizen Penasaran
Kemegahan Masjid Al-Fattah Muhammadiyah Tulungagung membuatnya kagum dan bertanya siapa pemilik dan penggagas masjidi ini?.
Selama ini belum banyak yang mengetahui, karena memang orangnya sederhana meski kaya raya dan Dia, adalah Mbah Trimo.
Tingkat pendidikan Mbah Trimo bukan berasal dari berpendidikan tinggi, hanya lulusan SR atau sekolah setingkat SD.
Namun, lantaran Ia rajin dan ulet pada akhirnya, sukses menjadi seorang importir kacang tanah terbesar di Indonesia, yang dalam sebulan bisa mendatangkan 100 kontainer.
Jumlah kacang tanah sebanyak 100 kontainer didatangkan langsung dari Amerika Serikat(AS) untuk keperluan pabrik kacang atom merk Gangsar dan snack miliknya.
Tidak hanya sumber kekayaan berasal pabrik kacang atom saja, ternyata Ia juga pemilik SPBU yang ada di Tulungagung dan Kediri Raya.
Baca juga: 9 Tips Cara Menaikkan Viewer YouTube, Pasti Cepat dan Efektif
Serahkan Cek Rp 10 Milyar untuk Pembangunan
Bermula ketika bertemu dengan ketua Pimpinan Muhammadiyah Jatim, KH Saad Ibrahim ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Jatim, KH Saad Ibrahim.
Saat bertemu dengan KH Saad Ibrahim itulah, Mbah Trimo menyampaikan niatnya ingi mewakafkan sebagian besar hartanya.
Ketika itu menyerahkan cek Rp 10 milyar untuk pembangunan Masjid Al Fattah yang senilai Rp 80 milyar.
Pembangunan masjid berhasil diresmikan oleh Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa dan Jusuf Kalla tahun 2022 dan sejak itu masjid Al Fattah resmi milik Muhammadiyah Tulungagung.
Baca juga: Israel Minta Bantuan Palestina Urus Penyeberangan Rafah, Apa Alasannya?
Wakafkan SPBU Demi Memberi Kebahagiaan Masyarakat
Tidak sampai disitu saja, setelah sebelumnya memberikan cek Rp 10 –Rp 100 milyar dan belum lama ini Mbah Trimo mengundang Ustaz Jazir dari Jogokariyan ceramah di Masjid Al-Fattah.
Usai Ustaz Jazir ceramah, Mbah Trimo kembali memberikan wakaf 12 SPBU miliknya disaksikan KH Saad Ibrahim dan Ustadz Jazis untuk Muhammadiyah Tulungagung.
Walaupun, Mbah Trimo kaya raya memiliki puluhan SPBU dan pabrik kacang atom, tetapi tetap saja rendah hati.
Penampilannya sederhana menyapa siapa saja para tamu maupun jemaah yang datang berkunjung,bahkan Mbah Trimo tidak segan menyuguhkan minuman kepada tamu atau jemaah.