Setelah itu, prosesi pemotongan rambut dilakukan dengan hati-hati dan penuh khidmat. Seluruh proses ini dilakukan dengan pengawasan ketat agar tetap sesuai dengan tradisi yang telah diwariskan secara turun-temurun.
Baca juga: Tarif Tol Ciawi Sukabumi Seksi I Mulai Berlaku 7 Agustus 2024 dan Ini Manfaatnya
Simbolisme dan Nilai-Nilai dalam Upacara
Upacara Kiuturu Nandauw tidak hanya berfungsi sebagai ritual adat, tetapi juga sarat dengan simbolisme dan nilai-nilai budaya yang diajarkan kepada anak-anak Papua sejak usia dini.
Salah satu nilai yang diajarkan melalui upacara ini adalah pentingnya menghormati tradisi dan leluhur.
Dengan mengikuti upacara ini, anak-anak diajarkan untuk memahami bahwa mereka adalah bagian dari suatu komunitas yang memiliki sejarah, nilai-nilai, dan identitas yang harus dijaga.
Selain itu, upacara ini juga mengajarkan tentang pentingnya kebersamaan dan gotong royong.
Dalam pelaksanaannya, seluruh anggota keluarga dan masyarakat setempat ikut terlibat, baik dalam persiapan maupun saat upacara berlangsung.
Hal ini mencerminkan betapa eratnya hubungan sosial dalam masyarakat Papua, di mana setiap individu dianggap sebagai bagian yang tak terpisahkan dari komunitas.
Baca juga: Waspada! Potensi Gempa Megathrust di Indonesia yang Mengancam Ribuan Jiwa
Pelestarian Tradisi di Tengah Modernisasi

Meskipun Papua kini semakin terbuka terhadap pengaruh luar dan modernisasi, upacara adat seperti Kiuturu Nandauw tetap dipertahankan oleh masyarakat setempat.
Hal ini menunjukkan bahwa meskipun ada perubahan zaman, masyarakat Papua tetap berusaha menjaga dan melestarikan warisan budaya mereka.
Upacara ini juga menjadi daya tarik bagi wisatawan dan peneliti yang tertarik untuk mempelajari kekayaan budaya Papua.
Banyak dari mereka datang ke Papua untuk menyaksikan secara langsung upacara ini, yang sering kali diadakan bersamaan dengan perayaan adat lainnya.
Dengan demikian, upacara Kiuturu Nandauw tidak hanya berfungsi sebagai ritual spiritual, tetapi juga sebagai sarana untuk memperkenalkan kekayaan budaya Papua kepada dunia luar.
Upacara adat Kiuturu Nandauw atau Kakarukrorbun adalah salah satu tradisi yang memiliki makna mendalam bagi masyarakat Papua.
Upacara pemotongan rambut pertama anak ini menjadi simbol peralihan dari masa kanak-kanak awal menuju tahap kehidupan yang lebih dewasa.
Dengan segala simbolisme dan nilai-nilai yang terkandung di dalamnya, upacara ini tetap dipertahankan dan dilestarikan oleh masyarakat Papua sebagai bagian dari identitas budaya mereka.
Melalui upacara ini, generasi muda Papua diajarkan untuk menghormati leluhur, menjaga tradisi, dan memahami pentingnya kebersamaan dalam komunitas.
Meskipun modernisasi terus berkembang, upacara Kiuturu Nandauw tetap menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan masyarakat Papua, sekaligus menjadi saksi bisu dari kekayaan budaya yang dimiliki oleh tanah Papua.