Prinsip Kerja Kompresor dalam Berbagai Kegiatan Industri

Ini dia prinsip kerja kompresor yang sesungguhnya, pasti masih banyak yang belum tahu!

Prinsip Kerja Kompresor
Jual 3 PISTON AIR COMPRESOR KOMPRESOR ANGIN 4HP KOMPRESOR LISTRIK W-0.36/8 (PaDi UMKM)

Satuan konsumsi energi dalam mesin kompresor pun kadang dilambangkan menggunakan satuan bhp/100 cfm.

Baca juga: Bangun Kenyamanan Pembelajaran, Peran Panjang Kursi Sekolah

Kenali Jenis-Jenis Mesin Kompresor

Prinsip Kerja Kompresor
Jual 3 PISTON AIR COMPRESOR KOMPRESOR ANGIN 4HP KOMPRESOR LISTRIK W-0.36/8 (PaDi UMKM)r

 

Sekarang ini sudah ada berbagai jenis mesin kompresor yang dipergunakan dalam kegiatan industri, antara lain:

1. Kompresor Reciprocating

Mesin kompresor satu ini mempunyai desain satu hingga  dua tahap. Kompresor bisa didesain dengan dilumasi ataupun tidak.

Untuk kompresor tahap satu, udara bakal dihisap masuk ke dalam atmosfer dan dikompresi hingga menghasilkan tekanan akhir dalam satu langkah saja.

2. Kompresor Piston

Jenis mesin kompresor piston ini merupakan variasi dari jenis sebelumnya. Disini, Anda bisa mengetahui pengembangan tekanan pada aksi bolak-balik dari batang penghubung serta piston.

Kompresor jenis ini menggunakan material non logam pada bagian cincin piston, daya gesekan yang rendah sehingga tidak butuh pelumas.

Kompresor piston ini mempunyai ukuran yang lebih kecil dan rendah pada kemampuan tekanan udaranya.

3. Kompresor Diafragma

Jenis kompresor diafragma ini ialah variasi pada kompresor reciprocating. Kompresor satu ini bisa membangkitkan tekanan melalui gerakan osilasi atau bolak-balik dari diafragma yang telah digerakkan secara eksentrik.

Kompresor ini tidak membutuhkan pemulas. Yang mana kompresor diafragma kerap kali dipilih untuk kebutuhan medis.

Kompresor tersebut mempunyai tekanan udara yang relatif rendah sehingga hanya dipergunakan pada beban ringan saja.

Prinsip kerja kompresor yang menggunakan tekanan pada udara demi menghasilkan tenaga yang dibutuhkan dalam aktivitas manusia sehari-hari.

Leave a Reply