NewJeans Resmi Keluar dari HYBE Setelah Konflik Berkepanjangan! HYBE Rugi Rp 6,7 Triliun!

Langkah mengejutkan datang dari NewJeans yang mengumumkan pengakhiran kontrak dengan HYBE. Konflik berkepanjangan ini tidak hanya menghancurkan hubungan mereka, tetapi juga merugikan HYBE hingga Rp 6,7 triliun.

NewJeans resmi keluar dari HYBE
NewJeans resmi keluar dari HYBE/koreajoongangdaily

Keputusan ini juga datang di tengah situasi finansial HYBE yang kurang stabil. Laba bersih perusahaan sebelumnya sudah anjlok 99% pada kuartal ketiga 2024 akibat meningkatnya biaya operasional dan aktivitas terbatas selama Olimpiade 2024.

Baca juga: Prediksi KJP Plus Desember 2024 dan Nominal, Benarkah Dirapel?

Babak Baru Newjeans?

NewJeans resmi keluar dari HYBE
NewJeans resmi keluar dari HYBE/VOI

Masa depan NewJeans resmi keluar dari HYBE kini menjadi tanda tanya besar. Meski mereka telah mengakhiri kontrak dengan ADOR, hak atas nama grup masih menjadi perdebatan hukum.

Para anggota menegaskan bahwa mereka akan berjuang mempertahankan nama NewJeans.

Dalam waktu dekat, mereka juga tetap berkomitmen menyelesaikan kontrak dengan merek-merek yang telah mereka sepakati sebelumnya.

Namun, belum jelas apakah mereka akan membentuk label independen atau bergabung dengan agensi baru.

Baca juga: Menang! Pramono Rano Klaim 50% Plus Suara: Benarkah Berkat Dukungan Anies?

Antara Krisis dan Reputasi yang Terpuruk untuk Hybe dan Newjeans

Konflik ini menunjukkan sisi gelap dari industri K-Pop yang penuh tekanan. HYBE dan ADOR kini menghadapi kritik keras dari publik atas kegagalan mereka mendukung artis yang telah membawa kesuksesan besar.

Keputusan NewJeans resmi keluar dari HYBE tidak hanya meninggalkan tanda tanya besar tetapi juga memicu kontroversi.

Salah satu isu yang mengemuka adalah keberatan mereka untuk membayar penalti atas pemutusan kontrak, yang menambah ketegangan antara kedua belah pihak.

Kepergian NewJeans dari HYBE menjadi momen penting yang mengguncang industri K-Pop.

Di satu sisi, ini adalah kemenangan bagi artis yang berani memperjuangkan hak mereka.

Namun di sisi lain, ini menjadi pengingat akan pentingnya reformasi dalam sistem manajemen hiburan Korea Selatan.

Apakah ini awal dari akhir bagi dominasi HYBE? Hanya waktu yang akan menjawab.

Leave a Reply