Mulai dari memutus akses ke situs-situs judi, memblokir rekening bank yang terafiliasi, hingga menghapus konten yang berkaitan dengan online judi di berbagai platform digital.
Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) mencatat bahwa sejak 17 Juli 2023 hingga 21 Mei 2024, sebanyak 1.904.246 konten online judi berhasil dihapus, serta 5.364 rekening dan 555 dompet elektronik yang terafiliasi dengan judi online telah diblokir.
Kominfo juga terus berkoordinasi dengan platform digital seperti Google dan Meta, dengan mencatat perubahan kata kunci sebanyak 20.241 kali di Google dan 2.637 kata kunci baru di Meta, sebagai bagian dari upaya untuk menghalau aktivitas judi online.
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pun telah menginstruksikan perbankan untuk melakukan verifikasi dan identifikasi terhadap pemilik rekening yang terindikasi melakukan transaksi terkait online judi.
Langkah ini diambil untuk mempersempit ruang gerak para pelaku judi online, serta untuk mencegah pencucian uang yang sering kali terkait dengan aktivitas ini.
Namun, meskipun berbagai langkah telah diambil, online judi tetap menjadi ancaman serius. Situs-situs judi terus bermunculan dengan nama-nama baru, dan siapa pun masih bisa mengaksesnya dengan relatif mudah.
Baca juga: Citarasa Surabaya dalam Sepiring Rujak Cingur
Peran Masyarakat
Dengan segala upaya yang telah dilakukan, mengapa korban masih terus berjatuhan? Jawabannya terletak pada pentingnya peran masyarakat dalam memerangi judi online.
Pemerintah mungkin telah berusaha maksimal, tetapi tanpa dukungan dari masyarakat, perang melawan judi online tidak akan pernah sepenuhnya berhasil.
Masyarakat perlu meningkatkan literasi finansial dan kesadaran akan bahaya online judi.
Jika Anda mengetahui ada orang di sekitar Anda yang terjebak dalam kecanduan judi online.
Bantulah mereka untuk menemukan penyebabnya, blokir akses mereka ke situs-situs judi, ajak mereka mencari kesibukan lain yang lebih sehat, dan dorong mereka untuk mencari bantuan profesional.
Candu online judi adalah masalah serius yang memerlukan penanganan komprehensif dari semua pihak, termasuk masyarakat.
Pemerintah mungkin terlihat tak berdaya menangani masalah ini sendirian, namun dengan edukasi dan dukungan sosial yang kuat, kita dapat bersama-sama memerangi judi online dan menciptakan lingkungan yang lebih sehat dan aman bagi semua.
Saling menjaga dan mendukung adalah kunci untuk mengatasi masalah ini, hingga akhirnya judi online bisa ditekan habis hingga hilang dari kehidupan masyarakat kita.