Dailynesia.co – Potensi menaikkan penjualan, inilah deretan 4 contoh marketing plan makanan dengan target ibu rumah tangga.
Sebagai sebuah produsen tentu keuntungan besar adalah tujuan utama. Hal tersebut dapat diraih jika penjualan atau sales meningkat.
Namun yang kerap kali dilupakan produsen dan termasuk di dalamnya distributor adalah target pasar.
Adakalanya produsen membuat sebuah produk, baik barang ataupun jasa namun target marketnya dibuat terlalu luas. Padahal bisa jadi itu strategi yang meleset.
Penting sebelum menjual produk, produsen membuat sebuah tim untuk riset dan juga meninjau target market apa yang dibidik.
Salah satu produk yang perlu dipikirkan secara spesifik adalah target marketnya adalah makanan.
Memang pada dasarnya makanan kebutuhan setiap orang, namun makanan-makanan tertentu mungkin tak bisa disantap oleh sembarang orang.
Misalnya olahan daging kambing yang tak mungkin disantap mereka yang menganut pola hidup vegetarian atau mereka yang memiliki gejala darah tinggi.
Berbicara makanan, produsen tak boleh melupakan faktor ibu rumah tangga. Pasalnya sosok tersebut merupakan pengatur dalam urusan apa yang dikonsumsi oleh setiap orang di rumah.
Apabila produsen sudah dapat menemukan pola yang pas dalam contoh marketing plan makanan dengan target ibu rumah tangga, sekitar 50 persen potensi kenaikan penjualan sudah dipat.
Seperti apa contoh marketing plan makanan bertarget pada ibu rumah tangga, Dailynesia bahas lebih lanjut.
Baca juga: Benarkah Mobil Setir Kiri di Indonesia Merepotkan? Bongkar Mitosnya!
Pentingnya Market Plan atau Rancangan Pemasaran
Karena tidak bisa asal-asalan dalam eksekusinya, maka satu pertanyaan esensial adalah apa pentingnya market plan atau rancangan pemasaran?
Sejumlah faktor menjadi penyebab pentingnya market plan dan ini termasuk ke dalam pembahasan contoh marketing plan makanan. Berikut poin-poinnya:
1. Menentukan Arah Penjualan
Perlunya market plan atau perencanaan penjualan adalah guna menentukan arah penjualan dan kepada siapa menjual.
Hal ini guna mencapai target dari penjualan ini sendiri. Karena akan percuma jika tanpa arah atau ancang-ancang. Produk pada akhirnya dijual bukan pada target seharusnya.
2. Pengambilan Keputusan
Sama seperti organisasi, perusahaan juga perlu mengambil keputusan. Termasuk dalam hal memutuskan penjualan.
Hampir selaras dengan poin pertama, pengambilan keputusan bagian dari pentingnya market plan.
Biasanya tim pemasaran akan melakukan riset secara detail dan hasilnya akan diberikan kepada manajemen untuk selanjutnya mentukan lewat media apa suatu produk akan dijual.
Baca juga: Tugas dan Tanggung Jawab Big Data Specialist, Lengkap Estimasi Gaji
Contoh Marketin Plan Makanan Target Ibu Rumah Tangga
Masuk pada pembahasan contoh marketing plan makanan target ibu rumah tangga. Cara atau contohnya dapat berbeda-beda. Namun tujuan sama: meningkatkan angka penjualan.
Setidaknya ada 4 contoh marketing plan makanan dengan target ibu rumah tangga:
1. Influencer atau Public Figure
Penggunaan publik figur seperti artis ataupun chef suatu contoh yang langsung mengena kepada ibu rumah tangga yang di sela pekerjaan rumah menonton televisi.
Di era media sosial seperti sekarang, produsen juga dapat menggandeng influencer ibu rumah tangga usia muda. Terutama bagi mereka yang hobi menyaksikan TikTok atau pun Youtube live streaming.
2. Bazaar
Sudah barang tentu setiap bulan seorang ibu rumah tangga akan belanjan. Bazar dapat jadi pilihan tepat dalam contoh marketing plan makanan untuk ibu rumah tangga.
3. Demo Langsung
Strategi jemput bola seringkali dicap sebagai strategi marketing yang usang. Namun siapa sangka dalam market plan strategi old school tersebut masih digunakan.
4. Mulut ke Mulut
Contoh market plan makanan dengan target ibu rumah tangga yang terakhir adalah mulut ke mulut.
Biasanya apabila ada satu ibu yang sudah cocok dengan makanan tertentu, baik instan maupun bukan akan bercerita kepada ibu-ibu lain.
Tentu hal ini membuka atau mendatangkan calon konsumen baru. Itulah deretan contoh market plan makanan yang kali ini targetnya adalah ibu rumah tangga. *
