Dailynesia.co – Mengajar berenang anak sedari dini bukan sekadar tren rekreasi, melainkan kebutuhan penting yang seharusnya diprioritaskan oleh orang tua.
Namun, kebijakan ini sering kali diabaikan atau dianggap sepele oleh sebagian besar masyarakat.
Padahal, ada banyak alasan kuat yang mendukung pentingnya pelajaran berenang untuk anak-anak.
Baca juga: Atur Jadwal Maksimal dengan Google Calendar
Mengapa Mengajar Berenang Anak Sedari Dini Menjadi Prioritas?
Sebagai orang tua, memahami risiko dan manfaat dari keterampilan berenang adalah hal esensial.
Mengajarkan berenang sejak dini memberikan fondasi penting bagi kesehatan, keselamatan, dan perkembangan anak secara keseluruhan.
Berikut adalah lima alasan mengapa kebijakan ini sangat penting.
1. Mencegah Risiko Tenggelam
Salah satu alasan terkuat untuk mengajarkan berenang sejak dini adalah untuk mencegah risiko tenggelam.
Data dari CDC menunjukkan bahwa tenggelam merupakan penyebab utama kematian anak-anak usia 1-4 tahun.
Bahkan, penelitian menunjukkan bahwa anak-anak yang belajar berenang memiliki risiko 88% lebih rendah untuk tenggelam.
Kebijakan orang tua yang menunda pelajaran berenang dapat memperbesar risiko ini.
Baca juga: Lebih dari Sekadar Peta: 8 Trik Rahasia Google Maps
2. Membangun Kepercayaan Diri dan Mengatasi Ketakutan Air
Mengajar berenang anak sedari dini juga membantu anak mengatasi ketakutan terhadap air.
Anak-anak yang dikenalkan dengan air lebih awal cenderung merasa nyaman dan percaya diri saat beraktivitas di dalamnya.
Tanpa pembelajaran yang tepat, banyak anak yang tumbuh dengan fobia terhadap air, yang dapat menghambat aktivitas mereka di kemudian hari.
Baca juga: Pengumuman Seleksi Administrasi CPNS 2024 Kapan Jadwalnya? Pelamar Harus Tahu
3. Keterampilan Hidup Seumur Hidup
Berenang adalah keterampilan hidup yang tak ternilai. Sama seperti mengajarkan anak bersepeda atau membaca, kemampuan berenang akan terus mereka bawa hingga dewasa.
Bayangkan jika anak tidak belajar berenang sejak kecil—mereka mungkin tidak pernah mendapatkan kesempatan untuk menguasainya dengan baik saat dewasa.
Kebijakan yang menunda pengajaran berenang sama dengan membatasi akses anak terhadap keterampilan yang bisa menyelamatkan nyawa.
Baca juga: Trash Hero Indonesia: Bersama Mewujudkan Bumi Bebas Sampah Plastik
4. Meningkatkan Kesehatan Fisik dan Mental
Berenang adalah salah satu olahraga terbaik untuk kesehatan anak-anak. Aktivitas ini tidak hanya memperkuat otot dan melatih koordinasi, tetapi juga meningkatkan kebugaran aerobik dan kesehatan jantung.
Lebih jauh lagi, penelitian dari Griffith Institute di Australia menunjukkan bahwa anak-anak yang belajar berenang memiliki kemampuan kognitif yang lebih baik dibandingkan dengan yang tidak berenang.
Baca juga: Kopi Kenangan Buka Cabang di Filipina dan India Bagian dari Ekspansi Global
5. Mengajarkan Tanggung Jawab dan Keselamatan Diri
Belajar berenang juga mengajarkan anak-anak tentang tanggung jawab dan kesadaran akan keselamatan diri di sekitar air.
Anak-anak yang belajar berenang sejak dini diajarkan cara aman masuk dan keluar dari kolam, mengenali tanda-tanda bahaya di air, dan bahkan teknik dasar penyelamatan diri saat berada dalam situasi darurat.
Hal ini menjadi keterampilan penting yang sering terabaikan, namun sangat relevan di tengah meningkatnya aktivitas air, terutama saat musim liburan.
Mengajar berenang anak sedari dini bukanlah hal yang bisa ditunda atau dianggap tidak penting.
Dengan berbagai manfaat yang terbukti, mulai dari pencegahan tenggelam hingga peningkatan kesehatan dan kecerdasan, pengajaran berenang harus menjadi prioritas bagi setiap orang tua.
