Berita  

Puluhan Warga Rejosari, Grobogan Nekad Tinggal di Tengah Hutan dan Andalkan Penerangan Listrik Tenaga Surya

5 KK yang terdiri dari 16 orang warga Kampung Rejosari di Grobogan Jawa Tengah  menetap di kawasan hutan dalam kesehariannya penerangan yang digunakan mengandalkan tenaga surya.

Warga Rejosari
YouTube.com/Bocah Bandungan

Dailynesia.co –  Puluhan warga Desa Rejosari di Grobogan Jawa  Tengah nekad tinggal di tengah hutan yang lokasinya berada, tepatnya di kawasan perbatasan Kecamatan Tanggungharjo dan Kedungjati.

Mereka yang tinggal  di Dusun Rejosari ini  masuk Desa Sugihmanik, Kecamatan Tanggungharjo dan mereka terpaksa di sini lantaran tidak memiliki tanah.

Baca juga: Panduan Cara Membuat Video Promosi Sekolah Via CapCut

Ternyata Warga Rejosari, Sudah 10 Tahun Tinggal di Hutan

Menurut penuturan penduduk setempat bernama Sati, mengaku sudah tinggal di Kampung Rejosari sejak umur 10 tahun dan sekarang berusia 62 tahun.

Sebenarnya, ada warga sudah memiliki  tanah dan rumah di kampung sebelah, tetap saja memilih tinggal di tengah hutan dengan suatu alasan.

Warga Rejosari
YouTube.com/Bocah Bandungan

Baca juga: Langkah Langkah Menabung di Bank, Intip 4 Manfaatnya

Tanah Milik PT Kereta Api dan Hanya 5 KK

Kampung Rejosari yang terletak Kecamatan Tanggungharjo, status hak tanah milik PT Kereta Api, kemudian ditempati warga dijadikan pemukiman.

Dahulu,  nama PT Kereta Api  bernama Perusahaan Jawatan Kereta Api(PJKA), kemudian dalam perkembangan selanjutnya  masuk  wilayah Rejosari

Namun, hanya 5 KK berjumlah 16 orang yang lainnya ikut masuk kampung Kedungjati dan menurut Kadus Saiman, warga setempat bekerja sebagai petani jagung.

Lahan yang kelola merupakan milik Perhutani ditanami jagung dan hasil panen dijual  untuk kebutuhan sehari-hari membeli beras atau kebutuhan lainnya.

Saiman menyebut, meski lahan pertanian yang mereka kelola ditanami jagung, akan tetapi makanan pokok sehari-hari tetap nasi.

Baca juga: Ganjar Pranowo Resmi Deklarasi Jadi Oposisi Pemerintahan Prabowo-Gibran

Andalkan Penerangan Tenaga Surya

5 KK yang terdiri dari 16 orang warga Kampung Rejosari di Grobogan Jawa Tengah  menetap di kawasan hutan dalam kesehariannya penerangan yang digunakan mengandalkan tenaga surya.

Alat penerangan dalam kerjanya memakai hanya tenaga surya dibeli sendiri oleh  warga yang bertahan semalam dan sering mengalami masalah ketika mendung atau hujan datang..

Terhalang oleh mendung maupun hujan, maka mereka pun dalam menjalankan aktivitas  tanpa penerangan lampu lantaran tidak ada setrumnya

Akses jalan menuju kampung terjal dan jauh dari kampung sekitarnya sekitar 2-5 kilometer  yang aksesnya jalan setapak di pinggir rel kereta api.

Akses terdekat dengan kampung Rejosari, yaitu wilayaj Kedungjati yang jaraknya cukup jauh menempuh 2 kilometer.

Leave a Reply