Dari empat laga yang dilakoni, Indonesia hanya mampu mencetak empat gol, semuanya dari situasi bola mati.
Tidak ada penyerang yang mencatatkan namanya di papan skor, menunjukkan lemahnya lini serang.
Baca juga: Puluhan Tewas di Nigeria Demi Makanan Gratis: Krisis Ekonomi Nigeria Kian Mematikan
Pelajaran Berharga dari Kegagalan Indonesia di Piala AFF 2024
Pelatih Shin Tae-yong (STY) menegaskan bahwa turnamen ini adalah pengalaman penting bagi para pemain muda.
“Mungkin bisa dibilang gagal karena kami tidak lolos fase grup. Tapi kita harus melihat ini sebagai investasi masa depan,” ungkap STY dalam konferensi pers pasca-pertandingan.
Para pemain muda menghadapi tim-tim senior seperti Vietnam dan Filipina yang memiliki pengalaman lebih matang.
Meski kalah, pelatih asal Korea Selatan ini melihat potensi besar dalam skuad muda Indonesia.
Ke depan setelah Indonesia gagal di Piala AFF 2024, fokus perlu diarahkan pada pengembangan mental dan teknis pemain agar lebih kompetitif di turnamen internasional.
Baca juga: Apakah Asuransi Kendaraan Bermotor OJK Jadi Diterapkan Tahun 2025? Begini Updatenya