Jenis kerontokan rambut seperti demikian disebut dengan telogen effluvium.
Faktor stres mendorong sejumlah folikel rambut ke fase istirahat hingga, memicu rambut rontok kemudian cara pengobatannya cukup mengelola tingkat stres.
Baca juga: 4 Asuransi Kesehatan Terbaik untuk Keluarga, Apa Saja?
5. Kemoterapi
Ketika seseorang mengalami kanker kemudian menjalani kemoterapi biasanya rambut mulai rontok.
Kerontokan rambut terlihat jelas dua-empat minggu setelah memulai perawatan.
Hal tersebut lantaran proses kemoterapi menargetkan semua sel yang tumbuh cepat termasuk folikel rambut.
Kemudian, dari kemoterapi tersebut pengaruhnya luar biasa yakni rambut rontok.
Tidak hanya kerontokan rambut saja, melainkan pula kulit kepala menjadi sakit atau lunak.
Walaupun demikian, rambut akan tumbuh kembali dalam3-6 bulan setelah perawatan kemoterapi.